Importir Wajib Memiliki Angka Pengenal Importir (API)
Importir yang akan membuka letter of credit (L/C) WAJIB memiliki Angka Pengenal Importir (API). Hal itu diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) RI No. 31/M-DAG/PER/7/2007 tentang Angka Pengenal Importir (API) yang ditetapkan pada tanggal 20 Juli 2007.Berikut ini hal-hal prinsip yang saya sarikan dari Permendag No. 31/M-DAG/PER/7/2007 yang disahkan oleh Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu itu:
==> API adalah tanda pengenal sebagai importir yang harus dimiliki setiap perusahaan yang melakukan perdagangan impor, dan berlaku untuk setiap kegiatan impor di seluruh daerah pabean Indonesia.
==> Impor hanya dapat dilaksanakan oleh perusahaan dagang, perusahaan industri, Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS), atau perusahaan penanaman modal yang telah memiliki API.
==> API terdiri dari:
API Umum (API-U)
- Berlaku untuk kantor pusat perusahaan dan seluruh kantor cabangnya.
- Wajib dimiliki oleh setiap PERUSAHAAN DAGANG yang melakukan impor.
- Berlaku selama 5 tahun terhitung sejak tanggal diterbitkan dan dapat diperpanjang.
API Produsen (API-P)
- Berlaku untuk kantor pusat perusahaan dan seluruh kantor cabangnya.
- Wajib dimiliki oleh setiap PERUSAHAAN INDUSTRI yang melakukan impor.
- Diberikan kepada perusahaan industri yang mengimpor barang modal dan bahan baku atau penolong untuk keperluan proses produksinya sendiri, atau barang lainnya sepanjang digunakan untuk keperluan perusahaan industri yang bersangkutan.
- Berlaku selama 5 tahun terhitung sejak tanggal diterbitkan dan dapat diperpanjang.
API Terbatas (API-T)
- Berlaku untuk kantor pusat perusahaan dan seluruh kantor cabangnya.
- Wajib dimiliki oleh setiap PERUSAHAAN PENANAMAN MODAL yang melakukan impor.
API Khusus (API-K)
- Berlaku untuk setiap kontrak yang dimiliki oleh Kontraktor KKS.
- Wajib dimiliki oleh setiap KONTRAKTOR KKS yang melakukan impor.
- Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKS) adalah badan usaha yang diberikan wewenang untuk melaksanakan eksplorasi dan eksploitasi pada suatu wilayah kerja berdasarkan kontrak kerja sama dengan badan pelaksana.
- Berlaku selama 5 tahun terhitung sejak tanggal diterbitkan dan dapat diperpanjang.
==> Impor dapat dilakukan tanpa API jika:
- Impor tidak dilakukan terus-menerus dan tidak dimaksudkan untuk diperdagangkan atau dipindahtangankan
- Barang yang diimpor adalah untuk keperluan lain yang berupa alat penunjang kelancaran produksi atau alat pembangunan infrastruktur
- Impor Tanpa API wajib memperoleh Persetujuan Impor yang ditandatangani oleh Direktur Impor Kementerian Perdagangan.
==> API atau Persetujuan Impor Tanpa API merupakan syarat untuk:
- Impor barang melalui pembukaan letter of credit (L/C) pada bank devisa dan/ atau dengan cara pembayaran lain yang lazim berlaku dalam transaksi perdagangan internasional
- Penerbitan Pemberitahuan Impor Barang (PIB)
Tags: Impor, Letter of Credit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar